![]() |
Ilustrasi |
PUM
Kemendagri Bahtiar beserta Kapuspen menegaskan , bahwa belum semua
kabupaten/kota melakukan transfer ke KPUD dan Bawaslu Daerah untuk
penyelesaikan dana hibah.
Dana itu
sangat dibutuhkan untuk operasional pelaksanaan tahapan Pilkada Serentak 2020.
Rabu, 22
Juli 2020 Bahtiar tuliskan 6 daerah kabupaten/kota yang dikategorikan merah melakukan transfer ke KPUD dan 5 daerah
kabupaten/kota merah melakukan transfer ke Bawaslu Daerah.
Bahtiar
mengingatkan daerah yang belum menyelesaikan hal terkait, uang kas akan di
monitoring dan diperiksa oleh Inspektorat Jendral kemendagri.
Pilkada
2020 salah satu program Nasional fundamental yang tegas tertuang dalam
konstitusi sehingga transfer dana ke KPUD dan Bawaslu Daerah sangat penting.
Rincian Daerah yang
belum Selesaikan Dana Hibah
Berikut data 6 daerah yang masih kategori merah untuk transfer ke KPUD:
1. Kab. Halmahera Utara nilai NPHD 27.855.053.700, jumlah transfer
10.982.038.200 persentase baru 39,43%;
2. Kota Ternate nilai NPHD 28.550.000.000 jumlah transfer 10.874.045.000
persentase baru 38,09%
3. Kab. Karawang nilai NPHD 84.070.822.900, jumlah transfer 31.342.161.200
persentase baru 37,28%;
4. Kab. Seram Bagian Timur nilai NPHD 32.500.000.000, jumlah transfer
12.000.000.000 persentase baru 36,92%;
5. Kab. Yahukimo nilai NPHD 75.000.000.000, jumlah transfer 26.499.965.000
persentase baru 35,33%;
6. Kab. Halmahera Barat nilai NPHD 30.580.700.000, jumlah transfer
10.700.000.000 persentase baru 34,99%.
Data 5 daerah yang masih kategori merah untuk transfer ke
Bawaslu Daerah:
1. Kab. Halmahera Barat nilai
NPHD 9.000.000.000, jumlah transfer 3.500.000.000 persentase baru 38,89%;
2. Kota Bandar Lampung nilai
NPHD 19.000.000.000 jumlah transfer 6.000.000.000 persentase baru 31.58%;
3. Kab. Pulau Taliabu nilai
NPHD 6.500.000.000 jumlah transfer 1.950.000.000 persentase baru 30.00%;
4. Kab. Pegunungan Bintang
nilai NPHD 18.500.000.000, jumlah transfer 5.550.000.000 persentase baru
30,00%;
5. Kab. Samosir nilai NPHD
7.295.050.000, jumlah transfer 897.152.000 persentase baru 12