![]() |
Ilustrasi satelit. (AFP PHOTO / CNES) |
Koranelektronik.com
– Satelit komunikasi militer pertama Korea Selatan berhasil diluncurkan dengan
roket perusahaan teknologi antariksa Amerika Serikat, SpaceX.
Dilansir
dari AFP, Selasa (21/7), sateli bernama ANALIS-II tersebut diluncurkan untuk meningkatkan pertahanan diri Korea
Selatan dalam melawan Korea Utara yang mempunyai senjata nuklir.
Administrasi Program Akuisisi Pertahanan (DAPA) dalam sebuah
pernyataan menyebut Roket Falcon 9 buatan SpaceX yang membawa satelit itu
meluncur dari Stasiun Angkatan Udara Tanjung Canaveral di Florida, Amerika
Serikat.
SpaceX melaporkan satelit tersebut dikerahkan selama 32 menit
usai lepas landas pada Senin sore waktu
setempat.
DAPA
mengatakan peluncuran satelit tersebut menjadikan Korea Selatan sebagai negara
ke-10 di dunia yang mempunyai satelit komunikasi khusus militer. Satelit
tersebut berfungsi untuk menyediakan jalur komunikasi militer permanen dan
aman.
Dikutip
dari berita Yonhap, seorang pejabat Kementerian Pertahanan Korea Selatan berharap
satelit tersebut mampu meningkatkan kemampuan operasioanal di negara tersebut.
Korea Selatan dan Amerika Serikat adalah sekutu keamanan. AS
menempatkan 28.500 tentara di negara tersebut usai perang Korea berakhir
pada 27 Juli 1953.