![]() |
Rusa Tutul |
KoranElektronik.com – Sepasang rusa tutul yang dipelihara
Universitas Kuningan telah melahirkan anak pertamanya dan diberi nama Setepen
dan Setepi, kelahiran ini menambah koleksi rusa tutul di Universitas Kuningan.
"Alhamdulillah,
sebulan setelah ada di sini lahir anak pertamanya yang diberi nama Julian
karena lahir pada 23 Juli," kata Ilham Adhya Wakil Rektor III Universitas Kuningan,
Rabu (29/7/2020).
Menurut Ilham dengan
lahirnya anak pertama rusa tutul yang sejenis seperti di Istana Bogor itu
menandakan habitat dan iklim di Kuningan cocok untuk rusa berkembangbiak. "Ketika
rusa ini melahirkan berarti tempatnya sudah cocok, itu terlihat dari Kondisi
Julian yang sehat," lanjut Ilham.
Ilham juga menceritakan,
Setepen dan Setepi sangat suka makan. Dalam sehari Setepen dan Setepi bisa
menghabiskan 5 kilogram sayuran seperti kangkung, bayam dan sawi.
Rusa bernama latin Axis
axis yang ada di Universitas Kuningan itu merupakan hibah dari Dinas Kehutanan
Provinsi Jawa Barat yang digunakan untuk keperluan penelitian mahasiswa.
Kehadiran rusa tutul
tersebut juga rupanya menarik perhatian masyarakat sekitar. Namun masyarakat
dilarang memberi makan Setepen dan Setepi.
Universitas Kuningan juga akan membuat
penangkaran burung. Namun rencana itu baru bisa dilakukan tahun mendatang
karena terkendala masa pandemi covid-19.