Suami Ngamuk Hingga Banting Istri Hanya Karena Ikan Asin

Seorang suami membanting istrinya karena tak sabar menunggu ikan asin matang digoreng

KoranElektronik.com, Jakarta - Malang sekali nasib FK (36) warga Cengkareng, Jakarta Barat. Ia menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga oleh RJ (23). RJ dinilai merupakan sosok tempramen dan suka marah-marah tak jelas. Peristiwa kekerasan dalam rumah tangga itu terjadi pada Sabtu 18 Juli lalu.

"Suaminya tempramen, suka marah-marah tidak jelas. Saat kejadian suami minta dibuatkan ikan asin, saat sedang digorengkan, suami tidak sabar akhirnya istri dipukul," kata Kapolsek Cengkareng Kompol H. Khoiri, Senin (20/7).

Khoiri menyebut pasangan suami istri itu sempat adu mulut terlebih dahulu. tak lama setelah itu RJ diduga menganiaya FK berkali-kali dengan cara membenturkan istrinya ke lemari, mencakar serta menjambak rambut istrinya FK. FK akhinya mendapat beberapa luka memar dan lebam diwajah serta perutnya yang terasa sakit akibat dibanting suami.

"Korban dianiaya oleh terlapor dengan cara dibanting, dibenturkan ke lemari," ujar Khoiri.

FK lantas melaporkan kekerasan tersebut ke polisi setempat dan Tak berselang lama, polisi langsung mengamankan RJ untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Polisi kemudian menetapkannya sebagai tersangka dan dijerat Pasal 351 KUHP tentang penganiayaan.

"Sudah diamankan, dan sudah kami tetapkan sebagai tersangka," kata Khoiri.

(MALA/KE)