![]() |
Foto : Para peserta saat mengikuti seminar digital parenting via zoom |
Koranelektronik.com, Bontang - Saat ini banyak orang tua
mengalami kendala dalam mendampingi anak saat belajar di rumah selama pandemi covid-19. Dalam hal ini relawan TIK menggandeng Diskominfo Kota Bontang beserta
Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Kota Bontang mengadakan
webinar melalui aplikasi zoom Rabu sore (16/09/2020).
Dalam kesempatan ini menghadirkan narasumber kepala
Diskominfo Kota Bontang Drs. Dasuki, M.si serta Trully Tisna M,S.Psi
dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Kota Bontang.
Banyaknya permasalahan yang terjadi dalam mendampingi anak
selama belajar secara online dari sinyal, kuota, tidak adanya handphone,
prilaku anak murid, dan waktu orang tua dalam membagi tugas, serta banyak orang
tua yang belum memahami teknologi dalam mendampingi anak saat belajar online.
Dalam menanggapi permasalahan yang dihadapi, Diskominfo kota
Bontang lebih memfokuskan kepada apa yang sudah dilakukan yakni memberikan
pemanfaatan era digital kepada semua lini, termasuk di dunia pendidikan, dalam
hal kaitannya belajar online ini pemerintah sudah memberikan paket pulsa
gratis, serta membangun beberapa titik wifi gratis di kawasan pesisir.
Dasuki juga menambahkan dalam era digital ini perlu
perhatian khusus orang tua terhadap anaknya, terlebih saat pandemi covid-19
sekarang, dimana sistem pembelajaran dilakukan secara online.
Selanjutnya Trully menegaskan “Ada positif dan negatif
nya jika pembelajaran dilakukan secara online, positifnya orang tua dapat
memberikan perhatian dan dukungan yang lebih banyak terhadap anak, meningkatnya
komunikasi antar orang tua dengan anaknya," imbuhnya.
"Kalau dilihat dari sudut negatif nya, akan menimbulkan permasalahan
baru yang belum ada sebelumnya seperti pertengkaran antar orang tua dengan
anak, atau pertengkaran antar pasangan,” tegasnya.
Lanjut Trully, banyak ragam masalah yang ditemui dilapangan selama belajar
dirumah, baik dari segi anaknya maupun orangtua , dalam mengatasi masalah ini
perlu sinergi antara orang tua, guru, serta dari pihak sekolah dalam membimbing
anak-anak dalam belajar di rumah.
“Orang tua harus bisa menceritakan dan menanamkan kepada anak
bahwa belajar itu tidak harus membaca buku literatur saja, tetapi mengenal dan
memahami hal-hal baru di luar sekolah juga termasuk belajar,” ucapnya.
Editor : Santi Dwi Lestari